Monday, September 22, 2008

hidup itu memang membuatku sering tertipu

dunia itu penuh dengan keindahan yang terus akan menipu dan mengajak elemen-elemen tubuh untuk menggerakkan dan berlomba-lomba untuk meraihnya..jauhkanlah diri ini dari penipuan yang terus mendzolimi diri ini ya Robbi..astaghfirullah

Saturday, September 20, 2008

apa keinginan dari seorang wanita?

setelah membaca artikelnya Hermawan kartajaya pada harian online kompas, saya berkesimpulan bahwasanya setiap apa yang kita hadapi dan hendak utarakan maksud kita, entah itu berupa pemikiran, ide, promosi, dan lain sebagainya. selalu bergantung pada seperti apa budaya orang yang akan dihadapi, mungkin saja banyaknya etnis, bahasa, ataupun segi yang lain itu merupakan sebuah anugerah tersendiri bagi bangsa indonesia.

dari bacaan artikel tersebut, melibatkan pemahaman yang mendalam bagi seorang pemasar atau penjual sebuah produk akan konsumen (baca:pembeli) inginkan, secara tidak langsung kita telah diajak untuk turut menemukan formulasi dari "new wave marketing"nya pak hermawan tersebut. atau lebih jelasnya kita bisa menggunakan teori yang telah beliaukan temukan sebagai wacana baru bagi pemasar saat ini.

banyak sekali strategi-strategi baru pemasaran yang sedang berkembang pada masa-masa globalisasi saat ini yang menerpa negara kita, tapi tidak cukup hanya berhenti sampai segitu saja para ilmuwannya pemasaran dalam mengembangkan teori-teori ataupun kaidah yang ada dalam dunia pemasaran / penjualan. sering kita temukan saat ini pada lembaga-lembaga perguruan tinggi yang mencoba berlomba-lomba dalam meningkatkan kuantitas mahasiswa-nya dengan embel-embel softskill yang digembor-gemborkan. kita coba lihat apakah strategi tersebut merupakan day tarik yang begitu signifikan dalam menarik calon mahasiswa untuk masa depan yang lebih baik? bisakah kita melihat hal itu sesuai dengan pandangan pak hermawan dalam new wave marketingnya?

apa yang dikatakan oleh pak hermawan memang sedikit banyak mempengaruhi dunia bisnis pendidikan yang semakin ramai, karena mereka tahu apa yang sedang diinginkan oleh seorang "wanita" dalam arti kata lain mahasiswa. sejenak kita telusuri apakah memang sesuai dengan yang dikatakan pak hermawan? dari kata-kata softskill itu sendiri mengandung arti bahwasanya para mahasiswa itu akan dibekali dengan berbagai kemampuan-kemampuan khusus yang cenderung banyak diminati oleh perusahaan-perusahaan saat ini, disamping itu dalamnya keilmuan juga merupakan suatu kemampuan yang patut juga kita pertanyakan sebagai hasil dari embel-embel tersebut.

softskill banyak mengarah pada kelebihan-kelebihan dari si pelaku setelah mengalami berbagai keadaan yang dapat menjadikannya seorang yang handal dan mampu dalam segi non akademis, ternyata hal itu memang menjadikan banyak persepsi dan wacana yang harus perlu dikaji ulang. diantara sekian mahasiswa masih ada yang belum memahami betul dari softskill itu sendiri.

Flickr


This is a test post from flickr, a fancy photo sharing thing.

Thursday, September 18, 2008

ingin meraih pelangi nan jauh disana..it's if i can???

tulisan ini terinspirasi dengan kehidupanku di perguruan tinggi, yang selalu penuh dengan berbagai misteri dan lika-liku pemuda atau pemudi yang bermacam-macam pola pikir (mindset) dan tingkah lakunya. mahasiswa itu banyak sekali menjadikan dirinya sebagai sesuatu yang sudah paling hebat dan paling idealis, tapi masih banyak sekali yang saya temui mereka yang tingkah lakunya seperti itu..termasuk saya sendiri masih mencari element hidup yang powerful dan handal buat menghadapi segala rintangan yang ada.

setiap hari saya selalu berada dikampus hanya untuk melihat-lihat keadaan sekitar saya, dari yang saya pantau banyak juga yach mahasiswi yang cantik dikampus..namun ternyata itu hanya hawa nafsuku belaka tapi itu emang murni nafsuku, ingin mencari dan terus mencari seperti apa seorang perempuan itu minta diperhatikan?dan terlebih yang berkaitan dengan kasih sayang..saya gak bisa menahan rasa itu sekian lama, tapi kenapa???perempuan atau cewek itu selalu menyalakan tanda-tanda untuk diperhatikan atau minta dikasih sayangi, ibarat traffic light yang mengatur lampunya bergantian.

dari sebuah pemikiran yang muncul dalam angan-angan atau hasil ber-kontemplasi bersama dengan salah seorang dosen saya yang berisikan seperti ini : inti dari kehidupan seorang manusia itu berada pada rasa kasih sayang dan ini berkaitan dalam ayat pertama al-quran, kurang lebihnya pada kalimat "ar-rohman" dan "ar-rohim". saya sedikit menelusuri keterkaitan dua kalimat tersebut dengan kasih sayang yang selama ini banyak didengungkan oleh kita setiap hari, kasih adalah sesuatu yang mana selalu kita berikan terhadap orang laen atau siapapun dia tanpa maksud tertentu dan banyak sekali keuntungan dari orang yang selalu mengasihi orang lainnya. kata ini cenderung pada orang yang terlebih dahulu merasa kasihan terhadap diri kita meskipun kita tidak berharap dari rasa kasihan yang dia berikan, tanpa disadari rasa itu semakin lama akan memunculkan sebuah rasa yang lain yaitu, rasa sayang yang mana selalu berharap pada perhatian, penghargaan, permintaan, pemberian dan keinginan yang kuat muncul dalam jiwa setiap saat. bisakah kasih dan sayang itu merupakan sebuah perintah yang gampang untuk dilaksanakan? ternyata kedua hal tersebut sulit sekali untuk dilaksanakan, mengapa demikian? akankah kita tahu seberapa besar potensi atau presentase yang diberikan dalam kehidupan yang semu dan penuh fatamorgana ini?

saya sangat menyukai pelangi, karena pelangi itu begitu menarik dan membuat hatiku terus bertanya dan memikirkannya..wahai pelangi tahukah kamu bahwasanya diriku menunggumu selalu??dengarkah kamu akan suara dentuman jantung bak meriam yang menembak misilnya?

sedih

hari ini sangat menyedihkan diri saya karena apa yang saya dapatkan dari dunia ini masih belum sepenuhnya aq raih sepenuhnya dengan sempurna, tapi semua itu memang membutuhkan kerja keras yang superextra agar apa yang saya cita-citakan dan bayangkan tercapai dengan mudah dan lancar...amin.

ada sih yang memotivasi dengan kata-kata mutiaranya :"banyak jalan menuju roma", dari kata mutiara tersebut emang banyak sekali jalan-jalan yang akan kita tempuh dalam mencapai tujuan kita yaitu kota roma. tapi akankah tujuan kita tercapai? sama saja dengan kita memikirkan langkah-langkah yang akan kita coba dalam menghilangkan keraguan atau kepastian yang akan kita hadapi dkemudian hari..WALLAHU A'LAM BISSHOWAAB..

Tuesday, September 16, 2008

mari belajar berorganisasi...that's good idea!

masih membenak dipikiran kita beberapa waktu yang lalu ketika masih duduk di bangku SD/MI, kita masih belum mengetahui banyak mengenai hal-hal yang berkaitan dengan organisasi. apakah yang sebenarnya yang menjadi pertanyaan dikepala kita? apa seyh tujuan dan maksud yang ada dalam organisasi itu sendiri? bila kita masih awam dengan hal itu maka menurut definisi yang saya utarakan disini merupakan hanya sebagian dari pemikiran yang selalu ada dalam otak saya yang siap setiap saat meledak.

Badan Perwakilan Mahasiswa

badan atau lembaga ini merupakan tempat dimana mahasiswa dapat mengaktualisasi dirinya sebagai cerminan mahasiswa intelektual dan mandiri yang selalu menjunjung tinggi tridarma perguruan tinggi (pendidikan dan pengajaran, penelitian, serta pengabdian pada masyarakat) serta tak pernah lepas dari kesucian idealismenya dan moralitas intelektualismenya.

meskipun kita sebagai mahasiswa yang baru saja diberi amanah atau kepercayaan dalam mengemban tugas dilembaga ini setidaknya memberikan dorongan pada diri sendiri tentang prinsip-prinsip transparansi, akuntabilitas, keterpaduan dan berorientasi pada kinerja yang baik terhadap perkembangan serta kemajuan civitas akademika
dimasa mendatang. tak lupa pula kebijakan-kebijakan yang mengarah pada kedewasaan dalam mengambil keputusan menjadi kannya sebagai pertimbangan dalam self improvement atau sering disebut dengan Softskill. hal semacam itu merupakan materi dalam "sekolah kehidupan" yang tak pernah kita pahami sehari-hari.

pada saat ini banyak sekali lembaga-lembaga pendidikan yang mengacu pada kualitas alumninya dengan softskill dan profesionalitas, yang notabene belum tentu diajarkan dalam bangku perkuliahan. bersyukurlah bagi mereka yang mendapat kepercayaan melaksanakan tugas yang mulia dengan mengatur beragam etnis, budaya, pemikiran, persepsi, sehingga bisa menjadi sebuah kesatuan yang unggul, berkualitas, kompeten dan profesional.

hampir segala bidang yang akan dihadapi pada masa mendatang berkaitan dengan masyarakat atau bisa kita orang disekeliling kita. untuk mencapai sebuah visi organisasi membutuhkan kekuatan keikhlasan, kesabaran, wawasan luas, berpikiran bebas sesuai dengan kebebasan dalam akademik. sebuah aspirasi menjadikan kita berpikir lebih matang untuk memutuskan dalam keberhasilan atau kesuksesan visi dan misi Badan Perwakilan Mahasiswa (BPM).

tugas utama lembaga ini menampung aspirasi mahasiswa untuk kemajuan perguruan tingginya karena mereka mempunyai hak beraspirasi, namun perlu kebijaksanaan BPM dalam memilah aspirasi yang bermanfaat dan tidak merugikan bagi civitas akademika, setelah itu aspirasi mahasiswa langsung disalurkan pada lembaga "birokrasi" diatasnya alias ketua dan para pembantu ketua agar pelaksanaan atau transparansi dari keputusan para "birokrat" dapat diumumkan secepatnya.

selain tugas diatas tak kalah pentingnya juga, selalu berperan aktif dalam mengontrol kinerja dari badan eksekutif mahasiswa beserta kegiatan yang telah diajukan sebelumnya. bila terdapat kendala dalam pelaksanaan kegiatan BPM harus dapat memberikan solusi dan partisipasi aktif tercapainya kegiatan. ukuran dari sebuah kesuksesan kegiatan merupakan sebagian dari visi yang telah dipegang teguh semenjak pelantikan badan perwakilan mahasiswa, selain itu integritas dewan dan solidaritas merakyatnya sehingga tiap mahasiswa dapat merasakan energi yang membuat suasana dilembaga perguruan tinggi sangat dinamis dan konstruktif.

bila mendapati kesulitan dalam masa tugas badan ini, agar selalu bisa menerima masukan, saran, ataupun kritikan dari berbagai elemen civitas, terlebih para dosen dan mahasiswanya. perubahan adalah hal yang sulit untuk dilaksanakan dalam kejapan mata, akan tetapi mudah bila komitmen dan konsep yang tidak baku tersebut merupakan pembelajaran dalam sebuah proses organisasi mahasiswa. setiap mahasiswa itu berbeda-beda pola pikirnya, kepribadiannya, latar belakangnya apapun bentuknya itu mereka tidak sama, bila anda dapat berpikir secara jernih dan cerdas maka segala kreatifitas dan ekspresi tubuh menggerakkan pada tiap bagian akan menumpuk kegiatan yang dapat menjadikan dalam kebebasan ekspresi yang etis dalam dunia kependidikan, tak terkecuali minat dan bakat mahasiswa dapat keluar dengan sendirinya karena ketertarikannya dalam membaca lingkungannya yang semakin positif dan edukatif.

tonjolkanlah pada bidang keilmuannya meski dukungan baik sarana maupun prasarana belum memadai, esensi dari lembaga pendidikan itu adalah kualitas alumninya yang kompeten dan profesional akan keilmuan. tingkatkan segala hal yang mengedepankan jiwa-jiwa perubahan itu berperan aktif, bukan pasif yang belum tentu mereka memberikan yang terbaik dari dirinya untuk lembaga yang telah membesarkannya dengan sedikit keilmuan didalamnya. sudahkah anda membanggakan atau memberikan kontribusi yang pasti terhadap almamater saat ini..???

suatu ide gila yang berefek positif dapat memberikan efek baik entah itu langsung dirasakan atau kemudian (dibawah alam sadarnya), dalam menemukan ide-ide yang gila haruslah selalu berpondasikan pada segala komponen lingkungan (alam) atau dapat dipertanggungjawabkan keberhasilannya (sedikit bekerja dan banyak hasilnya...bukankah itu yang selalu manusia inginkan?). dengan melatih kepekaan disekitar lingkungan juga dapat menumbuhkan daya luasnya wawasan sehingga tahu dengan betul kondisi yang ada.

dari sekian mahasiswa, pasti akan mempunyai kenangan dalam perjalanan hidupnya..akankah bibit-bibit yang ditanam merupakan bibit yang unggul atau yang gagal, semua itu bergantung pada kerja keras konsisten rekan-rekan mahasiswa. salam sukses selalu demi keilmuan yang berguna bagi nusa dan bangsa...HIDUP MAHASISWA!