Saturday, September 20, 2008

apa keinginan dari seorang wanita?

setelah membaca artikelnya Hermawan kartajaya pada harian online kompas, saya berkesimpulan bahwasanya setiap apa yang kita hadapi dan hendak utarakan maksud kita, entah itu berupa pemikiran, ide, promosi, dan lain sebagainya. selalu bergantung pada seperti apa budaya orang yang akan dihadapi, mungkin saja banyaknya etnis, bahasa, ataupun segi yang lain itu merupakan sebuah anugerah tersendiri bagi bangsa indonesia.

dari bacaan artikel tersebut, melibatkan pemahaman yang mendalam bagi seorang pemasar atau penjual sebuah produk akan konsumen (baca:pembeli) inginkan, secara tidak langsung kita telah diajak untuk turut menemukan formulasi dari "new wave marketing"nya pak hermawan tersebut. atau lebih jelasnya kita bisa menggunakan teori yang telah beliaukan temukan sebagai wacana baru bagi pemasar saat ini.

banyak sekali strategi-strategi baru pemasaran yang sedang berkembang pada masa-masa globalisasi saat ini yang menerpa negara kita, tapi tidak cukup hanya berhenti sampai segitu saja para ilmuwannya pemasaran dalam mengembangkan teori-teori ataupun kaidah yang ada dalam dunia pemasaran / penjualan. sering kita temukan saat ini pada lembaga-lembaga perguruan tinggi yang mencoba berlomba-lomba dalam meningkatkan kuantitas mahasiswa-nya dengan embel-embel softskill yang digembor-gemborkan. kita coba lihat apakah strategi tersebut merupakan day tarik yang begitu signifikan dalam menarik calon mahasiswa untuk masa depan yang lebih baik? bisakah kita melihat hal itu sesuai dengan pandangan pak hermawan dalam new wave marketingnya?

apa yang dikatakan oleh pak hermawan memang sedikit banyak mempengaruhi dunia bisnis pendidikan yang semakin ramai, karena mereka tahu apa yang sedang diinginkan oleh seorang "wanita" dalam arti kata lain mahasiswa. sejenak kita telusuri apakah memang sesuai dengan yang dikatakan pak hermawan? dari kata-kata softskill itu sendiri mengandung arti bahwasanya para mahasiswa itu akan dibekali dengan berbagai kemampuan-kemampuan khusus yang cenderung banyak diminati oleh perusahaan-perusahaan saat ini, disamping itu dalamnya keilmuan juga merupakan suatu kemampuan yang patut juga kita pertanyakan sebagai hasil dari embel-embel tersebut.

softskill banyak mengarah pada kelebihan-kelebihan dari si pelaku setelah mengalami berbagai keadaan yang dapat menjadikannya seorang yang handal dan mampu dalam segi non akademis, ternyata hal itu memang menjadikan banyak persepsi dan wacana yang harus perlu dikaji ulang. diantara sekian mahasiswa masih ada yang belum memahami betul dari softskill itu sendiri.

No comments: